Profil Senior Margaluyu Pusat Cikuya di Sulawesi

1. Kusnadi S. Hidayat

KUSNADI SUPRIADI HIDAYAT, dilahirkan pada tanggal 22 Mei 1982 di bumi Sawerigading tepatnya di desa padang kalua Kecamatan Bua Kabupaten Luwu Propinsi Sulawesi Selatan. Beliau anak bungsu dari 9 bersaudara, lahir dari kedua pasangan Kanalang dengan Lannara. Waktu SMU beliau mengikuti beberapa aliran karate dan kungfu yaitu Lemkari, Tapak Suci, Kungfu, dan Silat Bugis.

Pada tahun 2001 sesudah tamat dari sekolah menengah tingkat atas beliau menuju kabupaten Pangkep tepatnya di Bungoro disana beliau belajar Margaluyu 151, belajar ilmu agama Islam, dan silat bugis. Tahun demi tahun dilalui dan tetap menjadi pelatih dimargaluyu 151 di kabupaten pangkep dan di kota Makassar sampai tahun 2009.

Kemudian beliau mendengar tentang adanya Margaluyu selain dari Margaluyu 151 yaitu Margaluyu Pusat Cikuya yang terletak di Cikuya Cicalengka Bandung, kemudian beliau menanyakan, mempelajarinya, menganalisis, dan mengunjungi ke cikuya tentang kebenaran Margaluyu yang sesungguhnya. Dan ini tidak lepas dari jasa-jasa H. Bambang E.P Sarkoro yang memberikan petunjuk kepada beliau tentang kebenaran Margaluyu.

Beliau belajar Margaluyu Pusat Cikuya di Cikuya Cicalengka Kabupaten Bandung dan dilatih Oleh Bapak H. Bambang E.P Sarkoro, Sangaji Sarkoro, Tedja, Dede Sumpena, Efendi Husein (Brunai Darussalam), dan Diharkat Oleh Abah Idit Djunaedi.

Dalam sejarah tercatat bahwa beliau sangat berjasa karna beliaulah yang pertama kali menyebarkan margaluyu pusat cikuya di Sulawesi khususnya di kota Makassar pada tahun 2010, sehingga beliau diberikan Mandat menjadi Pelatih Margaluyu Pusat Cikuya di Sulawesi.

2. Amilin

Lahir di Tabo-Tabo Kabupaten Pangkep tanggal 8 Desember 1977 anak ke-2 dari pasangan Timeng dengan Muhaddas Paddese.

Semasa kecil Beliau banyak belajar Ilmu Beladiri baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri yaitu belajar Silat Tradisional sejak tahun 1987 pada saat berumur 10 Tahun, Black Fanther, LEMKARI, Tahun 1990 belajar IPSI, PPS Wali Suci.

Belajar Ilmu Margaluyu 151 pada tahun 1997 di kabupaten Pangkep dan menjadi Pelatih Senior di Pangkep. 

Salah satu Junior Beliau sewaktu di Margaluyu 151 Pangkep ialah Bapak Kusnadi S. Hidayat walaupun tahun 2010 Beliau kembali dilatih Oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat dengan Pakem Asli Margaluyu Pusat Cikuya.

Pada Tahun 2010 beliau dilatih Margaluyu Pusat Cikuya oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat di Kabupaten Pangkep dan Diharkat pada tahun 2011 Oleh Bapak H. Bambang E.P sarkoro (Sesepuh Margaluyu Pusat Cikuya).

Sampai sekarang beliau tetap mengembangkan Keilmuan Margaluyu Pusat Cikuya dan dimandatkan dari Margaluyu Pusat Cikuya/Dewan Majelis di Cikuya menjadi Wakil Ketua Margaluyu Pusat Cikuya Wilayah Sulawesi.

3. Abd. Razak Munir

Suka dipanggil dengan nama kecilnya yakni acha, Lahir di soppeng, 1974. Belajar beladiri pertama kali waktu smp di Seni Penjaga Diri Panca Sakti, sma di bandung belajar Tarung Derajat (waktu itu masih bernama Boxer), kateda (Sekarang PSTD), dan Kempo sampai sabuk hijau. Kuliah di Unhas belajar karate di inkai dan mengenal bela diri aikido. Kembali melanjutkan pendidikan di bandung menekuni Aikikai aikido sampai sekarang. Mendapat beasiswa dari pemerintah australia untuk belajar di Monash university sempat belajar Muso Jikiden Eishin-ryu Iaido dan Kokikai Aikido.

Kenal margaluyu Pusat Cikuya sejak 2006 melalui forum martial art kaskus dan milis margaluyu pusat. Bergabung di Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Makassar tahun 2009 dilatih oleh Pak Kusnadi S. Hidayat dan diharkat tahun 2011 oleh H. Bambang E.P Sarkoro. Awal 2012 dilatih Silat Peksi Muih oleh pelatih pusat Tedja Agung Djunaedi di Cikuya Cicalengka.

Atas jasa melestarikan keilmuan Margaluyu Pusat Cikuya, maka beliau di amanatkan menjadi Ketua Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Makassar sampai sekarang.

4. Dedy Mulyana

Bapak Dedy Mulyana lahir di Bandung, 17 Januari 1957. Beliau belajar Margaluyu sejak tahun 1971 di Margaluyu Pusat Cikuya di latih Oleh Bapak Jono dan Diharkat Oleh Bapak Andi Rohandi di Dungusmaung Cikuya Cicalengka Bandung.

Tahun 1972 beliau pindah ke Sulawesi Selatan. karena kecintaan beliau terhadap Ilmu Margaluyu maka pada tahun 2005 beliau menemukan Perguruan Margaluyu 151 di Bantaeng Sulawesi Selatan. Menurut pengakuan beliau ketika menemukan Margaluyu 151 gerakannya hampir sama dengan yang pernah beliau pelajari, oleh karena itu beliau mengira bahwa Margaluyu 151 sama dengan Margaluyu Pusat Cikuya. Sehingga beliau mempelajari Margaluyu 151 sampai tataran R Tutup pada tahun 2005 sampai 2011.

Beliau kembali mendapat pencerahan tentang kebenaran Margaluyu yang sesungguhnya yaitu Margaluyu Pusat Cikuya melalui Abah Idit Djunaedi di cikuya lewat Via telepon dan Abah Idit Djunaedi mengarahkan ke bapak Kusnadi S. Hidayat di Kota Makassar. Sehingga tahun 2011 Bapak Dedy Mulyana di evaluasi dan di perbaiki kembali jurus-jurus Margaluyu oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat.

Atas semangat dan keberanian beliau untuk memperjuangkan kebenaran Margaluyu yang hakiki maka beliau di mandatkan menjadi pengurus Margaluyu Pusat Cikuya Wilayah Sulawesi yaitu Ketua bidang Humas dan Kesekretariatan.

5. Ibrahim

Lahir Pinrang 25 September 1975 Alamat Jl. Bangau No.7 Kel. Jaya Kec. Watang Sawitto Kab. Pinrang , Beliau Anak Sulung dari 6 Bersaudara Beliau Lahir dari pasangan M.IDRIS.K dengan I Mimang Menyukai beladiri sejak kecil. Belajar Beladiri Karate tahun 1993 sampai kyu 1 dan juga banyak mempelajari beladiri tradisional. MasukMARGALUYU 151 pada tahun 1995 di Kab. Pinrang sampai tataran R Tutup dan pernah menjabat Koordinator ML 151 Lapangan Banteng Kab. Pinrang (Satu angkatan).

Beliau Mengenal MARGALUYU PUSAT CIKUYA Melalui Media Internet tahun 2007 dan kemudian menghubungi salah satu admin MLP Cikuya , namun karena terbentur biaya beliau tdk bisa ke Bandung maka untuk sementara niat Beliau tertunda untuk belajar Pakem Asli di MLP Cikuya.

Menyadari kekeliruan tentang sejarah Margaluyu dan keilmuan Margaluyu berkat hidayah dari Allah SWT memutuskan untuk bergabung dengan MARGALUYU PUSAT CIKUYA

Setelah berkenalan dengan Bapak Kusnadi S. Hidayat melalui via telepon dan dilatih langsung oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat secara private bersama teman sejawat di Kab. Pinrang Dan beliau diharkat bersama teman sejawatMARGALUYU PUSAT CIKUYA CABANG PINRANG Oleh H. Bambang E.P Sarkoro pada tahun 2011 di Mesjid Al Markaz Makassar.

Alhamdulillah Sampai detik ini Beliau tetap eksis di Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Pinrang sebagai Pembina Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Pinrang dan Ketua Bidang Infokom Margaluyu Pusat Cikuya Wilayah Sulawesi 

6. Haerul Hamzah

Biasanya disapa dengan Haerul, Lahir di Tabo-tabo kecematan Bungoro Kabupaten Pangkep pada tanggal 28 Juni 1981. Anak pertama dari 3 bersaudara. 

Menyelesaikan studi S1 Pendidikan Ekonomi Universitas Muslim Indonesia tahun 2003, dan S1 FKIP Universitas Veteran Republik Indonesia tahun 2011. 

Beliau mulai belajar Margaluyu 151 di pangkep pada tahun 1997 dan menjadi pelatih margaluyu 151 di tabo-tabo. Belajar Margaluyu Pusat Cikuya dilatih oleh Pak Kusnadi S. Hidayat di pangkep tahun 2010 dan diharkat di Makassar Oleh Bapak H. Bambang E.P Sarkoro pada tahun 2011.

Hingga sampai sekarang Beliau tetap melestarikan Pakem Asli Margaluyu Pusat Cikuya dan dipercayakan menjadi Ketua Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Pangkep.

7. Dwi Priyaseto Septiman


8. Komar Sugiono K

KOMAR SUGIONO KANALANG, dilahirkan pada tanggal 22 Mei 1982 di bumi Sawerigading tepatnya di desa padang kalua Kecamatan Bua Kabupaten Luwu Propinsi Sulawesi Selatan. Beliau anak ke 8 dari 9 bersaudara, lahir dari kedua pasangan Kanalang dan Lannara, Beliau adalah saudara Kembar Bapak Kusnadi S. Hidayat.

Belajar Margaluyu 151 di Kabupaten Pangkep pada tahun 2006 dan dilatih oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat sampai tahun 2009, kemudian belajar Margaluyu Pusat Cikuya kepada Bapak Kusnadi S. Hidayat tahun 2010, dan diharkat Oleh H. Bambang E.P Sarkoro pada tahun 2011.

Beliau sampai sekarang eksis di Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Makassar sebagai Kepala Seksi Pelatihan.

9. Tisar Wahyudi

TISAR WAHYUDI, dilahirkan pada tanggal 05 Februari 1985 di bumi Lasinrang tepatnya di Jl. Lamini No.2 Kamp. Jaya Kecamatan Wat. Sawitto Kabupaten Pinrang Propinsi Sulawesi Selatan. Beliau anak Sulung dari 2 bersaudara, lahir dari kedua pasangan SARIFUDDIN.SE dengan SUPARTI. Pada Tahun 2008 beliau mengikuti Perguruan "Margaluyu"151 Di kab.Pinrang Sampai Dengan Tataran R Tutup, jabatan yg pernah beliau Emban di "Margaluyu"151 yaitu Bendahara lapangan Banteng dan koordinator lapangan carawali selama 2 angkatan.

Beliau Mengenal Margaluyu Pusat Cikuya Melalui Media Internet, Beliau bertanya-tanya Dalam Hati Tentang Perbedaan Antara "Margaluyu"151 dengan Margaluyu Pusat Cikuya kemudian, Beliau Mempelajari dan menganalisis tentang Margaluyu tapi jauh sebelum itu beliau pernah jadi penentang akan hadirnya Margaluyu Pusat Cikuya di sulawesi tapi kegigihan beliau menganalisa akhirnya beliau tertarik belajar Margaluyu Pusat Cikuya dan di latih langsung oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat di Kab.Pinrang dan diharkat Oleh H. Bambang E.P Sarkoro pada tahun 2011. Sekarang Beliau Menjadi Perbincangan oleh Para Pembesar di "margaluyu"151 Cab. Pinrang dan beliau dinobatkan menjadi pemberontak di "margaluyu"151 Cab. Pinrang sehingga beliau juga sering mendapat ancaman melalui via sms maupun telpon tapi beliau tidak pernah gentar akan ancaman itu. 

Pada tahun 2012 tepatnya 12 april 2012 beliau Belajar Silat Mandar yg hampir Punah di desa Tangnga-tangnga Kec.Tinambung Kab.Polman dan diajar langsung oleh HABO' yang statusnya masih keluarga beliau Sendiri.

Sampai detik ini Beliau tetap eksis di Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Pinrang sebagai Ketua Margaluyu Pusat Cikuya Cabang Pinrang.

10. Jusman Mas'ing

Jusman Mas'ing di lahirkan pada tgl 20 Maret 1981 di Latemmamala tepatnya Sentral Takalala Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi selatan. Anak pertama dari 4 bersaudara,beliau lahir dari pasangan Mas'ing dengan Sumarni Menggeluti dunia beladiri (Tenaga dalam) sejak SMP kelas 1. Setamat SMP Negeri 3 Marioriwawo, merantau ke Samarinda (Kalimantan) Sempat jadi Kordinator lapangan di salah satu lapangan Paguyuban seni beladiri pernapasan TAPAK WALI INDONESIA di Daerahnya (Takkalala) juga mengembara dari padepokan ke padepokan beladiri yang lain. Diantaranya, WAHYU SUCI di Soppeng, Majelis ilmu gaib AL-MIFTAH Jogyakarta, Yayasan perguruan MACAN SEMESTA, Kompleks Keraton Solo jawa Tengah, Pesangrahan ILmu Khodam Solo Jawa Tengah, Pusat Perguruan HIDAYAH LANGIT Jember Jawa Timur, PSTD AL-HIKMAH "RAJAWALI EMAS" Jember Jawa Timur.

Banyak menyerap ilmu secara privat dari berbagai Guru. Awal Beliau mengenal MARGALUYU PUSAT CIKUYA Tahun 2007 di Internet secara kebetulan & kemudian menghubungi Pak Rama Wijaya, namun karna terbentur biaya beliau tdk bisa ke Bandung maka untuk sementara niat Beliau tertunda untuk belajar Pakem Asli di MLP Cikuya, baru pada tahun 2010 kemudian Beliau kembali mencoba menghubungi Pak Rama Wijaya kemudianmemberikan informasi bahwa Margaluyu Pusat Cikuya sudah ada di Sulawesi di Kota Makassar.

Beliau Belajar Margaluyu Pusat Cikuya di Makassar dilatih Oleh Bapak Kusnadi S. Hidayat dan Komar Sugiono K. Maka pada tgl 12 Desember 2010 Beliau resmi menjadi Sejawat Margaluyu Pusat Cikuya dan tetap eksis sampai sekarang dan menjadi Pengurus Margaluyu Pusat Cikuya Wilayah Sulawesi sebagai Anggota Pelatihan dan Pengembangan. Serta beliau juga tercatat dalam sejarah bahwa beliau orang pertama kali membawa dan mengajarkan Margaluyu Pusat Cikuya di Kabupaten Soppeng.

11. Suardi A

Lahir pada tanggal 14 November 1992, dengan nama Lengkap Suardi A ,sehingga setiap yang mendengarnya menyangka lahir di Pulau Jawa, walau aslinya lahir di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, Anak ke 3 dari 3 bersaudara.

Sejak tahun 2005 mendengar nama Margaluyu, hingga awal tahun 2009 mulai belajar Margaluyu 151 di Lapangan Bumi Harapan Kota Pare-pare dan dilatih langsung oleh senior yang bertataran TAR (Muh Iqbal, SE), sempat menjadi pelatih senior ,sebab waktu itu beliau angkatan ke 3 sejak dibukanya lapangan tersebut.

Syukur kepada Allah SWT akhir tahun 2010, Beliau melirik akun Margaluyu Pusat Makassar, mulai berkenalan dengan Bapak Kusnadi S. Hidayat, dan menanyakan perbedaan tersebut, hingga meminta kesediaan beliau melatih di Pare-pare.

Alhamdulillah Bapak Kusnadi S. Hidayat bersedia meluangkan waktu sibuknya untuk melatih di Pare-pare, hingga pada tanggal 3 Maret 2011, resmi menjadi sejawat Margaluyu Pusat Cikuya.

Hinggah hari ini Beliau tetap melestarikan Perguruan Margaluyu Pusat Cikuya dan di Amanatkan Menjadi Ketua Bidang Pelatihan dan Pengembangan Margaluyu Pusat Cikuya Wilayah Sulawesi.